Kabid Humas Polda Kalteng: Pengumpulan Massa di Tahun Baru 2021, Kami Akan Lakukan Pembubaran

News Daring-Palangka Raya (Kalteng)

Mengingat tren penambahan terkonfirmasi positif Covid-19 semakin melonjak, jajaran Polda Kalteng tak mengizinkan adanya kegiatan pengumpulan massa bahkan tak segan segan melakukan pembubaran terhadap kegiatan perayaan Tahun Baru 2021 nantinya.

Dalam rangka malam pergantian Tahun Baru 2021, Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah tidak mengizinkan tempat keramaian baik tempat wisata, hiburan dan lainnya.

Alasan utamanya antara lain yakni masih berlangsungnya pandemi Covid-19. Selain itu, angka terkonfirmasi Covid-19 beberapa pekan terakhir di Provinsi Kalteng melonjak tinggi.

Sebelumnya, Kapolda Kalteng bersama lima Polda luar Pulau Jawa penekanan Kepala BNPB Kalteng dan Kalsel betul-betul pasca Pilkada menekan pandemi Covid-19 di wilayahnya masing-masing.

Disampaikan melalui Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Pol Hendra Rochmawan, pihaknya akan mulai memberikan himbauan dari sekarang agar pada malam pergantian Tahun Baru 2021 tidak ada yang mengadakan pesta atau perayaan malam pergantian Tahun Baru 2021.

“Namun apabila himbauan tersebut tak diindahkan, ada pasal pasal yang akan menjerat pelaksana yang menyelenggarakan acara,” ujarnya, Selasa (22/12/2020).

Untuk berupaya meminimalisir penyebaran Covid-19, Kepolisian tidak akan merekomendasi satu kegiatanpun untuk melakukan perayaan Tahun Baru 2021.

Penekanan ini dilakukan dalam rangka Operasi Lilin Telabang 2020, pengamanan jalannya perayaan Natal dan pergantian Tahun Baru 2021.

Untuk jumlah personel Polda Kalteng dan Polres jajaran yang disiapkan sebanyak 1500 personel. Akan berlangsung selama 15 hari, dimulai sejak hari Senin (21/12/2020).

Sementara pengamanan Gereja kini juga diperketat terkait penerapan Protokol Kesehatan. Demi keselamatan, baik dari Kepolisian maupun pihak Gereja akan melakukan pengamanan dan pengawasan terhadap Protokol Kesehatan.

“Untuk penanganan Covid-19, teman-teman di Gereja bahwa mereka tetap akan menerapkan Protokol Kesehatan antaranya 3M. Mereka akan ibadah dengan jangka waktu berbeda dan paling penting mereka menyediakan thermo gun dan tempat cuci tangan nantinya,” pungkasnya.

Dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat, Kepolisian juga akan mendirikan Pos Pelayanan kepada masyarakat terkait Operasi Lilin Telabang 2020. (*)